Langsung ke konten utama

Cara ‘Menuntut’ Gaji, Asertif Bukan Agresif


Menuntut kenaikan memang lumrah. Namun ada cara santun dan diplomatis untuk melakukannya. Berikut tips negosiasi gaji menurut Lawrence D Schwimmer, penulis buku How To Ask For A Raise Without Getting Fire:

• Kemukakan keinginan Anda secara asertif, bukan agresif. Jangan menyembunyikan apapun yang Anda inginkan. Komunikasikan secara jujur dan tepat. Bila kenaikan gaji yang Anda inginkan dinilai terlalu tinggi, Anda bisa menegosiasikannya ke nilai yang lebih wajar.

• Jangan mengedepankan emosi, dengan langsung memutuskan keluar dari perusahaan bila keinginan ditolak.

• Antisipasi terlebih dahulu segala kekhawatiran dan kecemasan dalam benak Anda. Terutama bila Anda berpikir kenaikan yang Anda minta sudah pernah dilakukan karyawan lain sebelumnya. Siapkan tiga atau empat kalimat pembuka negosiasi yang meyakinkan pimpinan.

• Tentukan batasan. Artinya, jangan meminta kenaikan gaji yang umum. Tapi tentukan ukuran kenaikan tertentu. Di samping itu, minta jawaban pasti dalam waktu dua minggu. Jangan memberikan batasan jawaban dalam waktu yang panjang.

• Bawa rekaman data mengenai apa saja yang telah Anda lakukan untuk perusahaan. Untuk berjaga-jaga bila sewaktu-waktu Anda meminta kenaikan gaji, simpan data tersebut dalam sebuah file khusus. Terutama hasil kerja selama enam bulan terakhir atau satu tahun terakhir.

• Bila Anda merasa bakal gugup saat menghadap atasan, berlatihlah berbicara di depan kaca. Ucapkanlah berulang kali kalimat yang akan Anda sampaikan. Sehingga saat bernegosiasi Anda tampil percaya diri dan jelas menyebut berapa persen kenaikan yang Anda inginkan.

• Pilih waktu dan tempat bernegosiasi yang pas. Sehingga Anda dan atasan bisa nyaman saat melakukan negosiasi. Usahakan untuk melakukannya secara tatap muka, dan jangan langsung mengungkapkan alasan pertemuan tersebut.

• Negosiasi tidak hanya meminta kenakan gaji semata. Namun Anda juga bisa meminta beberapa hal lainnya. Misalnya satu hari ekstra untuk berlibur. Meski meminta satu hari ekstra untuk berlibur sepertinya permintaan kecil. Namun hari tersebut akan bisa membawa perbedaan besar pada kebahagiaan Anda di waktu yang panjang. Atau bekerja dari rumah. Selama teknologi terus berkembang, semakin memudahkan Anda untuk mengerjakan tugas-tugas kantor dari rumah. Jadi saat menegosiasikan kenaikan gaji, Anda juga bisa meminta untuk sekali-kali bisa bekerja dari rumah. titis jatipermata

sources : surya.co.id

Komentar

  1. jalan2 ke blog aq jga y???

    BalasHapus
  2. haiah... laporan kunjungan di depan deket penjagaan..hehehe... thx 4 visit... :P

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hiro Sunat :)

25 November 2023 Yup, libur anak sekolah tlah tiba. Setelah menunda rencana hiro untuk khitan/sunat beberapa hal, akhirnya pas hari Natal 2023 kita eksekusi untuk menunaikan kewajiban sebagai laki-laki muslim. Proses sunat dilaksanakan dirumah, dibantu oleh dokter Danang Aditya, teman baik yang sudah rasa saudara. Khitan menggunakan metode laser/electric cauter. Metode ini cukup cepat prosesnya dan saya lihat ga ada darah yang berarti. Beda dengan cara dulu yang saya lakukan masih dengan metode konvensional. Darahnya banyak. hahahaha Langkah pertama adalah anastesi dengan beberapa kali suntik. Setelah dipastikan sudah tidak ada rasa sakit, proses potong cukup cepat menggunakan electric cauter, setelah itu baru dijahit sekitar 11 jahitan. Cukup drama adalah setelah biusnya hilang. hahahahahaha 😀😀 drama berikutnya waktu mau pipis, karena masih ada rasa takut sakit, jadi awalnya cukup susah untuk pipis, tapi setelah sore hari, langsung bisa. Disarankan pipis di botol/pispot supaya lebih...

Family Trip - Journey to the East

Libur lebaran.... bagi saya dan istri, termasuk liburan yang ditunggu, soalnya karena kita berdua kerja, jadi libur lebaran itu salah satu liburan terlama dalam 1 tahun tanggalan masehi. Setelah lebaran tahun lalu kita bikin family trip ke arah barat, tahun ini kita bikin ke arah timur, tanpa rencana sebelumnya, tanpa tujuan pasti, yang pasti kami jalani bersama, dengan keluarga kecil dan mobil kecil kami. Berangkat dari rumah kita putuskan jam 20.00 dengan harapan, antisipasi macet, sekitar jam 24.00 sampai di SPBU Utama Raya untuk istirahat. Ternyata jam 23.00 kita sudah sampai... setelah mengisi perut dengan roti dan kopi panas, mobil saya parkir di belakang pojok. ambil posisi... langsung ZZzzzzz... Pagi itu, jam 06.00, kita baru bangun :D hahahahaha bukan istirahat tepatnya, tapi pindah tidur :D Setelah mandi air hangat yang cuman Rp 7.000,- dan menikmati segelas kopi hitam Rp 5.000,- kita langsung jalan, tujuannya adalah Red Island Banyuwangi. Rencana awal lewat Situbondo, ...

Hati-Hati Memilih Pakaian Saat Wawancara

Cara berpakaian pada waktu melamar pekerjaan ternyata juga bisa menentukan diterima atau tidaknya Anda. Karena bukankah cara berpakaian bisa mencerminkan kepribadian Anda? Bagaimana cara berpakaian yang pantas dipakai interview? Coba tanya ke 100 orang, pasti mereka menjawab,” Berpakaianlah yang konservatif!”. Berikut adalah saran apa yang sebaiknya jangan dilakukan dalam berpakaian saat wawancara kerja. Anna Soo Wildermuth, konsultan penampilan dan presiden mendatang di Association of Image Consultants Internationalmenyatakan,”Cara berpakaian adalah menunjukkan siapa diri Anda, dan itu sudah jelas,”. Ia lantas memberikan tips 10 cara penampilan yang perlu dihindari ketika tiba saat interview: 1. Cat kuku menyolok. Bagi pria dan wanita. Kuku yang terlalu panjang atau tidak dipotong sebaiknya dihindari. Kuku Anda harus terawatt dan rapi. 2. Memakai banyak perhiasan. Jangan memakai lebih dari 2 cincin di tangan atau satu anting di telinga. Jangan ada perhiasan di muka atau gelang kaki sa...